Heboh! Sekarung Ular Kobra Dilempar ke Halaman Rumah Wahidin Halim Jelang Kedatangan Anies Baswedan
TANGERANG KOTA, MCI.com – Jelang kunjungan Anies Baswedan (AB), mantan Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) mendapat kiriman sekarung ular kobra yang dilempar di depan beranda rumah, yang dilakukan orang tak dikenal, Rabu (25/1) dini hari.
Peristiwa tersebut disampaikan Wahidin Halim dalam sambutannya saat mendampingi Anies Baswedan di kediaman rumahnya, yang terletak di kawasan Cipondoh, Tangerang Kota. Di hadapan warga yang hadir di rumahnya, Wahidin Halim mengungkapkan bahwa adanya kiriman binatang mematikan, berupa Ular Kobra berbisa yang dilemparkan orang tak dikenal di halaman depan beranda rumahnya.
“Ada orang tak dikenal yang melemparkan karung plastik yang isinya Ular Kobra berbisa. Bayangin aja kalau orang digigit ular kobra, bisa meninggal. Saya menduga sepertinya ini teror untuk menggagalkan rencana kedatangan Anies Baswedan. Alhamdulillah, Allah SWT masih melindungi kita semua,” ujar WH.
Sementara, salah satu petugas keamanan berinisial Ro (32) menceritakan bahwa dirinya yang pertama kali mengetahui adanya karung berisi binatang berbisa sekira pukul 03.40 WIB. Namun ia mengakui belum sempat mengenali orang tidak dikenal (OTD) yang melempar karung ular tersebut. Ia hanya melihat karung berwarna hijau berisi sejumlah ular kobra tergeletak di halaman beranda rumah.
“Saya dengar ada suara gedebuk, kayak barang jatuh di depan (rumah). Itu kira-kira pukul 03.40 malam. Cuma ada karung hijau tapi ada yang bergerak seperti Ular Kobra sedang berdiri dan jumlahnya lebih dari satu. Untungnya mulut karung tertindih karung itu sendiri yang berat, jadinya ular tidak ada jalan keluar dari karung. Saya tekan lagi jalan keluarnya pakai kayu untuk meyakinkan ular tidak bisa keluar, terus saya panggil BA sebagai koordinator pengamanan rumah untuk menangani karung itu. Karung tidak berpindah tempat, sampai Bapak WH datang dan melihat karung ular itu. Kami melaporkan ke Bapak (WH) sekira pukul 06.30 pagi,” kata Ro.
Senada, petugas operator CCTV rumah berinisial Re (30) juga menyebutkan bahwa dirinya tidak mengetahui identitas pelaku. Hanya, ia menambahkan bahwa CCTV dikendalikan oleh Dinas Kominfo Banten, jadi kalau ingin melihat aksi pelaku pelemparan ular kobra mematikan tersebut, bisa menghubungi Dinas Kominfo Banten.
“Semua CCTV dikendalikan dari Kantor Dinas Kominfo Banten, jadi silahkan tanya di Dinas Kominfo,” Kata Re.
Masih di kediaman WH, saat menemui keluarga yang diwakili putra kandungnya Fadlin Akbar, beranggapan hal tersebut merupakan suatu bentuk teror dan tak heran karena sudah sering menghadapi serangan pihak-pihak yang tidak suka atau bertentangan dengan sosok WH. Hanya teror ular ini, lanjut Fadlin, adalah yang pertama kali terjadi di rumah WH.
“Iya ini semacam teror aja, saya tidak heran karena sudah biasa dapat serangan dari orang yang tidak suka Bapak aja. Memang ini (teror ular kobra) baru pertama kali terjadi. Alhamdulillah, semua keluarga aman dan biasa aja,” Ungkap Fadlin yang akan bertarung menjadi calon legislatif tingkat Provinsi Banten.(boy)